PMI Tuba Bantu Korban Badai Angin Puting Beliung.

Editor: Redaksi

JALURNEWS.COM, Tulang Bawang-Hujan dengan intensitas lebat yang disertai angin kencang yang mengguyur di Kecamatan Penawartama dan Sekitarnya pada Hari Minggu sore, 15 Januari 2023 yang lalu mengakibatkan kerusakan tempat tinggal warga dan fasilitas umum di desa Sidoharjo Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang.

Pusdatin Palang Merah Indonesia (PMI) Tuba, Deni Ahmad Saifulloh mengatakan
pasca insiden tersebut sudah berangsur membaik, dan saat ini status di lokasi terdampak sudah dalam status pemulihan.

“Pasca bencana hujan lebat disertai angin puting beliung untuk saat ini di desa Sidoharjo sudah dalam status pemulihan,” ujar deni, pada awak media, Senin, (16/1/2023).

Akibat peristiwa itu, kata dia, beberapa kantor dan bangunan rumah rusak sebanyak 103 unit, jumlah jiwa yang terdampak bencana sebanyak 428 orang.

“103 Unit rumah warga, Puskesmas Sidoharjo, SMK Penawartama, 1 Unit Musholla serta Polsek Penawartama,” tukasnya.

Ia juga menuturkan PMI Tuba memobilisasikan lima relawan di lokasi terdampak untuk melakukan assessment.

“Rekan PMI kita lima orang membantu warga yang dilanda bencana alam angin puting beliung, personil kita yang bertugas yaitu Dimas Saputra, Devita Harni, Dwi Mulyo Santuso, serta Christiana Santi Rose, ” tuturnya.

Selain itu, Ia mengatakan selama dilokasi turut andil Pemkab Tuba
membantu kesedihan dan kesulitan warga yang dilanda bencana melalui Dinas Sosial dan BPBD yang mendistribusikan Bantuan logistik untuk warga terdampak.

“Dinas Sosial dan BPBD menyerahkan bantuan logistic dari Gubernur Lampung berupa Makanan Siap Saji, Matrass, Terpal, Selimut, Perlengkapan Bayi (Kidware) Paket Sandang, Peralatan Footfer, Tenda Gulung dan Peralatan Dapur, dll,” sebutnya.

Kendati demikian deni mengklaim selama di lokasi terdampak bencana terdapat kendala yaitu kurangnya kebutuhan matrial untuk memperbaiki atap rumah yang rusak , juga

hambatan jarak tempuh yang cukup jauh, serta kurang nya personil relawan di lokasi bencana.

“Matrial Bangunan sangat diperlukan untuk memperbaiki rumah warga yang terdampak bencana, kendala lain jarak tempuh yang cukup jauh dan juga kita membutuhkan personil lagi ya sebagai relawan”, ungkapnya.

Penulis : Erdiansyah, SP

Berita Terkait