Antrian Panjang di Pelabuhan Bengkalis ini Penyebabnya

Editor: admin

JALURNEWS.COM, BENGKALIS – Antrian panjang di pelabuhan Bengkalis beberapa hari terakhir telah menjadi momok bagi masyarakat. Banyak yang mengeluh dan merasa frustrasi dengan situasi ini. Namun, apa yang sebenarnya terjadi di balik antrian panjang ini?

Ternyata, kendala yang dihadapi adalah disebabkan oleh docking serentak tiga armada dan itu harus dilakukan dikarenakan sebelumnya ada penundaan docking armada kapal Roro yang dilakukan untuk melayani para tamu yang datang ke Kabupaten Bengkalis dalam rangka penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Riau.

Manajer Cabang PT Jembatan Nusantara, Muhammad Arfandi menjelaskan bahwa perusahaan memiliki tiga armada kapal yang beroperasi di lintasan Bengkalis. Namun armada kapal sedang mengalami kekurangan dan perlu dilakukan docking untuk memastikan keselamatan dan kinerja kapal.

“Docking ini telah mengalami penundaan sebanyak tiga kali, yaitu pada bulan Mei, Juli, dan terakhir dikarenakan penyelenggaraan MTQ kemaren dan kendala lain yang dihadapi adalah keterlambatan kedatangan sparepart dan pekerjaan yang harus dilakukan secara bertahap,” terang Arfandi. Senin 15 September 2025

Lebih lanjut Arfandi berjanji bahwa target perusahaan adalah menyelesaikan docking pada tanggal 29 bulan ini, sehingga kapal dapat beroperasi kembali pada tanggal 30 September.

“Kami memahami bahwa kendala ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi masyarakat. Kami berupaya untuk menyelesaikan docking secepat mungkin dan meningkatkan pelayanan transportasi laut kepada masyarakat,” ucap Arfandi.

“Saat ini, 2 armada kapal telah beroperasi dan 1 armada lainnya sedang proses docking dan kita pastikan akan bisa lagi beroperasi akhir bulan ini,” terangnya lagi.

Hal senada juga disampaikan oleh Gunawan meneger PT ATOSIM LAMPUNG PELAYARAN bahwa untuk memperlancar operasional kapal, perlu diketahui bahwa setiap kapal memiliki dokumen dan sertifikat yang harus dipenuhi, seperti sertifikat kelaikan laut dan izin operasional.

“Dokumen-dokumen ini memiliki masa berlaku yang berbeda-beda dan perlu diperbarui secara berkala. Jika dokumen-dokumen tersebut sudah siap dan tidak ada masalah, maka proses operasional kapal dapat berjalan lancar,” terang Gunawan

Lebih lanjut pria yang akrab disapa Pak De tersebut menerangkan bahwa jika ada dokumen yang belum siap atau perlu diperbarui, maka prosesnya dapat memakan waktu lebih lama.

“Untuk kepengurusan docking hingga kembali beroperasi melalui proses yang harus dijalankan dan kita telah melakukan secara maksimal. Kami perkirakan bahwa proses ini dapat memakan waktu sekitar dua atau tiga minggu kedepan kapal kita telah siap kembali ke lintasan,” janjinya

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis, Muhammad Adi Pranoto, melalui Kepala Bidang Pelayaran, Edi Kurniawan, menyatakan bahwa kondisi saat ini sudah menunjukkan perbaikan signifikan tidak ada lagi antrian panjang

“Kondisi saat ini di pelabuhan Bengkalis setelah beberapa hari mengalami penumpukan kendaraan telah kembali normal setelah kapal Mutiara Pertiwi 2 kembali beroperasi setelah docking. Saat ini, tidak ada lagi antrian panjang untuk kendaraan roda empat maupun roda dua,” ucap Edi

Ia juga berharap dengan adanya tiga kapal yang beroperasi, tidak akan ada lagi penumpukan kendaraan di pelabuhan.

“Kami juga berharap bahwa pelaksanaan docking dapat diperkuat agar tidak ada lagi penundaan-penundaan terkait perbaikan kapal,” ungkap dengan tegas.

Selain itu, Edi juga menerangkan bahwa pihaknya sedang merancang sistem pembelian tiket online untuk mempermudah penumpang dalam membeli tiket dan memilih jam keberangkatan.

“Semoga dengan sistem ini, penumpang tidak perlu lagi berdesakan di pelabuhan untuk membeli tiket dan dapat memilih jam keberangkatan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.” Tuturnya.(tim)

Berita Terkait