JALURNEWS.COM, Maros – Lanjutan pekerjaan jalan beton dusun tompo balang desa moncongloe bulu kecamatan moncongloe diduga minim kualitas.
Pasalnya lanjutan pekerjaan jalan tersebut yang menelanan anggaran dana desa tahun 2019 dengan jumlah Rp. 266.052.000 itu sudah retak-retak dibeberapa titik dan berpasir.
Kepala Bidang Hukum dan Ham Gerakan Pemuda Pelajar Mahasiswa Garda Nusantara Maros (Gema GN) Nur Fajriansyah mengatakan, pekerjaan tahun 2019 yang menelan anggaran dari dana desa sudah mulai retak di beberapa titik dan berpasir, dan ini dapat membahayakan warga yang berlalu lalang dijalan tersebut.
“Sesuai hasil investigasi kami dilapangan lanjutan pekerjaan jalan beton desa moncongloe bulu dusun tompo balang memang sudah mulai retak dibeberapa titik, jalan beton itu juga sangat berpasir dan bisa membahayakan warga yang berlalu lalang dijalan tersebut,” Ujar Fajriansyah.
Ia menambahkan bahwa hasil temuannya itu dalam waktu dekat ia akan melaporkan hal ini ke aparat penegak hukum (APH).
“Kami sementara membuat laporannya dan menyusun beberapa bukti yang akan kami lampirkan, segara kami rampungkan dan insha Allah minggu depan kami akan serahkan laporan kami ke aparat penegak hukum agar segera diatensi,”tegasnya.
Jika mengacu pada PP Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat Daerah dapat pula di lakukan dalam bentuk monitoring. sebagaimana di atur dalam pasal 50 Ayat (3),perang serta Camat sebagai perangkat daerah yang mempunyai tugas di antaranya untuk membina dan mengawasi kegiatan Desa.
“Kan jika kita mengacu pada PP Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah dan sebagaiman diatur dalam pasal 50 ayat (3) tentang perang serta camat sebagai perangkat daerah yang mempunyai tugas untuk membina dan mengawasi kegiatan desa,”Jelasnya.
Ini juga membuktikan bahwa Camat sebagai Pengawas internal di daerahnya masih diduga lemah,Sehingga masih ada pekerjaan kepala desa yang diduga Amburadul seperti ini.
“Pengawasan camat yang kami duga masih lemah sehingga masih ada pekerjaan kepala desa yang kami duga amburadul seperti ini,”Tutupnya.
Saat kami dari media mencoba melakukan konfirmasi ke kepala Desa Moncongloe Bulu, Melalui Via Whats Appnya, Namun sepertinya No WA miliknya sedang tidak Aktif Alias Ceklis 1,agar pemberitaan yang kami muat berimbang.
Sampai di naikkan Pemberitaan ini, Kami dari media belum bisa mendapatkan konfirmasi resmi dari pihak kepala desa Moncongloe bulu.
Penulis: Talla
