JALURNEWS.COM, Karo Berneh – Terkait keluhan warga Dusun Sidodadi Desa Tanjung Pamah kecamatan Mardinding kabupaten Karo atas belum masuk nya Aliran Listrik PLN ke permukiman mereka setelah permohonan di lakukan di Tahun 2018 sampai sekarang belum masuk, maka dari itu keluhan masyarakat di salurkan melalui media anda Jalurnews.com ke pihak terkait maupun ke pihak Pemda selama bulan Agustus sudah dua kali pemberitaan belum mendapatkan jawaban menggembirakan bagi warga dusun sidodadi.
Namun atas pemberitaan di media anda ini langsung mendapatkan respon dari Dompet Duafa Waspada Sumatera Utara untuk memberi Tali asih berupa 1 (satu) unit Genset 2000 Watt, Al-Qur’an dan Ikroh ke mushola Al-Ikhlas dusun Sidodadi desa Tanjung Pamah kecamatan Mardinding kabupaten Karo, langsung di terima Nazir masjid Miswanto dan warga juga di dampingi kepala desa Tanjung Pamah Taman firdaus Tarigan.
Penyerahan Tali Asih ini Langsung di berikan oleh Pimpinan cabang sumatera Utara Sulaiman beserta team di Dusun Sidodadi Senin (6/9/2021).
Pimpinan Cabang Dompet Duafa Waspada Sumatera Utara Sulaiman berpesan, “semoga genset, Al-Qur’an dan Ikroh yang kami berikan bermanfaat bagi warga, dan kami tidak akan berhenti sampai disini saja kami akan telusuri dimana kendala PLN maka belum masuk, dan kami akan merenovasi fasilitas masyarakat,” jelasnya.
Atas pesan pimpinan Cabang Dompet Duafa Waspada Sumatera Utara di Amini oleh warga dusun sidodadi Desa Tanjung Pamah kecamatan Mardinding.
Nazir masjid Miswanto mengucapkan mengucapkan terimakasih atas bantuan nya dan terima kasih buat rekan media yang terus menyuarakan keluhan warga Dusun Sidodadi.
Untuk mengingat lupa, warga sidodadi pernah melakukan permohonan pemasukan PLN di Tahun 2018 melalui oknum cek meteran listrik PLN inisal RP (40) warga desa Buluh pancur kecamatan Lau baleng, atas permohonan itu RP meminta uang Pemasukan, dan warga memberikan uang muka sebanyak Rp 14.000.000 (empat belas juta rupiah), pemberian Uang muka tersebut di sertai kwintansi, Fhoto dan itu ada di masyarakat, namun sampai berita ini kembali di kirim redaksi PLN nya belum masuk.
(Edy.S.G)
