Banyak Beredar Video dan Gambar Korban Kebakaran di SPBU Sagulung, Ini Kata...
JALURNEWS.COM, Batam – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Batam, Azril Apriansyah, mengingatkan masyarakat bijak dalam bermedia sosial. Hal itu ia sampaikan menyikapi banyaknya beredar gambar dan video korban kebakaran di SBPU Sagulung, belum lama ini.
Hari Terkahir Pembekalan Jemaah Haji, Roby Turun dan Sampaikan Do’a
JALURNEWS.COM, Bintan – Calon Jemaah Haji Kabupaten Bintan melaksanakan pembekalan terakhir, Kamis (09/06) di…
MK Tolak Gugatan Iskandarsyah-Anwar dalam Pilkada Karimun
JALURNEWS.COM, Tanjungpinang – Mahkamah Konstitusi menolak gugatan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Nomor…
Vaksin Covid-19 Produksi AstaZeneca Boleh Dipergunakan di Italia
JALURNEWS.COM, Roma – Badan pengawas obat-obatan Italia, AIFA, pada Sabtu (30/1/2021) mengumumkan pihaknya telah merestui penggunaan vaksin COVID-19 yang diproduksi AstraZeneca bersama Universitas Oxford, sehari setelah ada lampu hijau dari Badan Pengawas Obat-obatan Eropa (EMA).
AIFA merekomendasikan vaksin tersebut digunakan pada orang dewasa berusia 55 tahun ke bawah.
Vaksin AstraZeneca-Universitas Oxford menjadi vaksin ketiga yang disetujui di Uni Eropa setelah vaksin Pfizer-BioNTech dan vaksin Moderna.
Perempuan Swedia dengan Kondisi Sehat pada Saat Vaksin AstraZeneca Meninggal Dunia dengan...
JALURNEWS.COM, Stockholm- Seorang perempuan Swedia yang awalnya sehat meninggal sekitar sepekan usai divaksin COVID-19 AstraZeneca, menurut Swedish Medical Products Agency pada Kamis (18/3/2021).
“Ini adalah kasus penggumpalan darah di arteri dan vena dan juga perdarahan hebat, yakni peristiwa tak biasa yang menjadi fokus penyelidikan Badan Pengawas Obat Eropa (EMA),” kata kepala keamanan obat Swedish Medical Products Agency, Veronica Arthurson saat konferensi pers.
Otoritas Swedia pada Kamis 18/3/2021 mengatakan masih akan menghentikan penggunaan vaksin COVID-19 AstraZeneca hingga pekan depan.
Suntikan Vaksin Covid-19 Penguat Mulai Diberikan kepada Warga Israel Berusia 60 Tahun...
JALURNEWS.COM, Yerusalem – Para ahli Kementerian Kesehatan Israel pada Kamis (12/8/2021) merekomendasikan penurunan dari 60 tahun menjadi 50 tahun usia minimum kelayakan untuk menerima suntikan penguat vaksin COVID-19, dengan harapan dapat mengekang peningkatan infeksi varian Delta.
Langkah panel penasihat itu, yang mengikuti seruan Perdana Menteri Naftali Bennett untuk memperluas kampanye vaksin penguat Israel, masih harus disetujui oleh direktur Kementerian Kesehatan.
Tetapi, setidaknya dua penyedia layanan kesehatan utama telah mengatakan bahwa mereka pada Jumat akan mulai menjadwalkan janji temu bagi orang-orang dalam kelompok usia 50-59 tahun untuk mendapatkan dosis ketiga vaksin Pfizer/BioNTech.
Bupati Dan Wakil Bupati Siak,Hadiri Tabligh Akbar di Masjid Islam Persada Kecamatan...
JALURNEWS, COM, SIAK_Wakil Bupati Siak H. Husni Merza, BBA, MM Menyampaikan, Alhamdulillah,Ramadhan Berkah,tadi pagi…
Hj. Nur Endah Sulastri Hadiri Klarifikasi Lapangan Lomba Desa
JALURNEWS.COM, Lampung Utara – Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Utara, Hj. Nur Endah Sulastri,…
Wali Kota Rahma Sampaikan Ranperda APBD Perubahan 2022 ke DPRD Tanjungpinang
JALURNEWS.COM, TANJUNGPINANG – Wali Kota Tanjungpinang Rahma sampaikan rancangan peraturan daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan…
Pemkab Tuba Sambut Rombongan Jemaah Haji Dari Tanah Suci Mekkah Al Mukaromah.
JALURNEWS.COM, Tulang Bawang-Bupati Tulang Bawang Winarti yang diwakili oleh sekretaris daerah kabupaten Tulang Bawang…
Warga Kecamatan Posek Minta Diskominfo Lingga Tambahkan Jaringan 4G
JALURNEWS.COM, Lingga – Disetiap Pulau yang terpencil berada di wilayah Kabupaten Lingga selalu menjadi…
Bupati Winarti Raih Penghargaan Perempuan Inspiratif Inisiator Program BMW oleh IKWI Lampung
JALURNEWS.COM, Tulang Bawang-Bupati Winarti tak henti ukir prestasi. Kali ini hadir dari IKWI Lampung…
Wali Kota Batam Dorong Pemulihan Ekonomi Umat
JALURNEWS.COM, BATAM – Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menghadiri Silaturahmi dan Sarasehan dengan tema…
Sudah 16.217.855 Warga Negara Indonesia Terima Vaksin Covid-19 Dosis Lengkap
JALURNEWS.COM, Jakarta – Sebanyak 16.217.855 orang telah menerima vaksin COVID-19 secara lengkap setelah pada Sabtu ini terjadi penambahan 277.126 orang yang menerima suntikan vaksin kedua, menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 diterima Jakarta, Sabtu 17/7/2021
Penambahan itu disertai juga dengan 1.039.816 orang yang telah mendapatkan dosis pertama vaksin COVID-19, menjadikan 41.268.627 orang telah menerima suntikan pertama dari beberapa jenis vaksin COVID-19.
Dengan pencapaian itu maka telah tercapai 7,79 persen dari target 208.265.720 orang yang diharapkan pemerintah menerima secara lengkap vaksin COVID-19 untuk mendapatkan kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit itu.
Kepala BP Batam Apresiasi Pembukaan Indogrosir Batam
JALURNEWS.COM, BATAM – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Muhammad Rudi menghadiri Grand Opening Indogrosir…