Karyawan Indomaret Desa Sungai Badak Terpapar Covid-19, Kini Buka Kembali Setelah Jalani Syarat Dari Tim Gugus Tugas

Editor: Nike
Camat Mesuji Lampung Taufek Widodo, menutup dan memastikan Indomaret buka kembali setelah melalui proses

JALURNEWS.COM, Mesuji, Lampung – Sempat tutup satu hari Indomaret yang berada di Desa sungai badak kecamatan Mesuji akibat 3 karyawannya terpapar virus Covid-19 akhirnya dibuka kembali setelah mengikuti petunjuk tehnis dari tim gugus Covid-19 Mesuji.

Guna menghindari hal yang tidak diinginkan, pihak puskesmas Sidomulyo  langsung melaporkan ke Camat setempat Senin (5/7/2021) dan langsung menutup sementara Indomaret yang ada di Pasir Intan, Desa Sungai Badak, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji.

Seperti yang diungkapkan boleh kepala puskesmas Sidomulyo kecamatan Mesuji Siti Fadilah kepada awak media tekait kasus 3 pegawai Indomaret dan 1 warga Desa Sidomulyo yang positif, sehingga melalui camat Mesuji untuk ditutup sementara.

“Iya betul, kejadian hari Senin (05/07) kemarin ada 2 orang karyawan Indomaret yang positif. Pada hari itu juga puskesmas Sidomulyo dan Camat Mesuji langsung metutupnya, dan hari ini dari hasil rapid test karyawan yang lain, kita temukan 1 karyawan dan warga Desa Sidomulyo positif terpapar Covid -19,” jelas Siti Fadilah SKM.

“Dijelaskannya lagi bahwa Karyawan Indomaret yang terpapar Covid-19 tersebut bukan dari warga sekitar. Kemudian, berdasarkan riwayat kesehatan tidak memunculkan gejala Covid-19,” paparnya.

Untuk pihaknya atas kejadian tersebut kami kembali mengimbau agar semua masyarakat tidak panik dan tetap menjalankan protokol kesehatan secara teratur.

Terpisah camat Mesuji Taufik Widodo, pihaknya sudah memastikan pihak Indomaret sudah melakukan serangkaian petunjuk dari Tim satgas jika ingin mengoperasikan/membuka kembali yakni dilakukan penyemprotan desinfektan dan mengganti semua pegawai yang ada dengan yang baru dan melalui rapit tes terlebih dahulu.

“Benar hari ini Selasa(6/7/2021) pihak Indomaret yang berada di Desa sungai badak kecamatan Mesuji sudah buka kembali akan tetapi pihak manajemen sudah mengikuti serangkaian syarat yakni melakukan penyemprotan desinfektan dan mengganti dengan karyawan baru dengan mengikuti rapit tes terlebih dahulu,” terang cat Mesuji Taufek Widodo.

Ditambahkannya langkah tersebut dilakukan oleh pihak pemerintah dilakukan dengan memperhatikan aspek pengusaha dan kesehatan masyarakat sehingga itulah langkah yang terbaik yang harus dilakukan, tandasnya. (Recky)

Berita Terkait