JALURNEWS.COM, Tanjab Barat – Wakil Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat Hairan,S.H hadiri rapat kordinasi Gubernur dan Bupati/Wali kota dalam rangka percepatan penegasan batas Daerah Jumat (30/4/21) secara Virtual.
Rapat tersebut berlangsung di ruang rapat kantor Bupati di dampingi Sekda dan Asisten 2 pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Dalam kesempatan itu Kemendagri RI menyampaikan bahwa salah satu hambatan dari penyelesaian tata ruang adalah adanya batas wilayah antara Kabupaten dan Provinsi yang tidak jelas. oleh karna itu Mendagri bersama pemerintah daerah melaksanakan percepatan penyelesaian batas daerah untuk derah-daerah yang batasnya belum di tetapkan dengan jumlah 311.
“Untuk batas Provinsi itu Kemendagri, kalo batas kota untuk Gubernur, silahkan di bentuk Tim. Buatkan SK dengan di nerikan dukungan biaya dan arahan, dan juga untuk Bupati, silahkan bentuk tim yang kecil. Agar tim teknis itu bisa bekerja dengan maksimal,agar kita sama sama bisa mrnyelesaikan segmen-segmen tersebut hingga 2 Juli”ujarnya.
Perwakilan Kemendagri menyampaikan bahwa 3 bulan menjelang bulan agustus mendagri telah menetapkan strategi yaitu percepatan penyelesaian penegasan batas daerah berbasis provinsi dengan membentuk 12 Tim.
Sementara itu Kemendagri RI kembali menekankan bahwa penyelesaian batas daerah ini sangat penting agar Investor dalam dan luar negri tidak ragu-ragu untuk mereka berusaha menginvestasi daerah.
Sebab,menurut Kemendagri salah satu penghambatnya adalah keraguan jika batas daerahnya sengketa maka akan menimbulkan masalah bagi mereka seperti mendirikan pabrik dan perusahaan.
Penulis : Misdi
