JALURNEWS.COM, Mesuji Lampung- DPPKB (dinas pengendalian penduduk dan keluarga) Kabupaten Mesuji pada tahun anggaran 2021 yang lalu Melalui program Pelayanan keluarga berencana metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP), Semua capaian melebihi target keculi program KB melalui IUD capaian tidak mencukupi target.
Hal tersebut diungkapkan Ari Kurniawan Skep Mkes (Kabid KB) mewakili kadis Herawati.S .SKM diruang kerjanya beberapa waktu yang lalu bahwa pada tahun anggaran 2021 DPPKB Mesuji berhasil Surplus dalam capaian program pelayanan KB metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) kecuali program KB Melalui Sistem IUD.
“Adapun capaian pelayanan KB melalui Implan dengan target propinsi sebanyak 695 akseptor Kabupaten Mesuji mamy mencapai 1604 akseptor, Sistem IUD target provinsi Lampung 389 Akseptor Mesuji capai 104 akseptor, MOP(metode operasi pria) target 2 akseptor capaian 3 akseptor, MOW(metode operasi wanita) tanpa target Mesuji capai 11 akseptor,” terang Ari Kurniawan.
Lanjut Ari, pihaknya berharap untuk tahun anggaran 2022 ini semua lapisan masyarakat dapat membantu dalam menyukseskan program KB terutama dalam program IUD karena belum mencapai target, sehingga pengendalian pertumbuhan penduduk bisa tercapai dengan baik, tandasnya (Recky)
