JALUR nasional

  • NASIONAL

    Atasi Hoaks Vaksin, Kominfo Gandeng Kementerian dan Beberapa Lembaga

    Editor: Ara Cantika
    Editor: Ara Cantika

    JALURNEWS.COM, Jakarta – Untuk menangani hoaks tentang vaksin COVID-19, Kementerian Komunikasi dan Informatika menggandeng kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah .

    “Karena vaksin ini menjadi program pemerintah yang tidak boleh gagal, program ini harus berhasil seperti yang dikatakan para ahli untuk mencapai target herd immunity masyarakat, supaya COVID-19 bisa dikendalikan,” kata Koordinator Pengendalian Internet Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Anthonius Malau, dalam Diskusi Teknis Penanganan dan Penegakan Hukum Disinformasi/Hoaks COVID-19, Selasa 23/2/2021

    Kementerian mengindentifikasi 111 isu hoaks yang tersebar di media sosial. 111 isu hoaks tersebut tersebar di Facebook 471 sebaran, Instagram (9), Twitter (45), YouTube (38) dan TikTok 15. Hoaks tersebut sudah diturunkan oleh Tim AIS Kominfo.

  • JAKARTANASIONAL

    Total 174.918 Dosis Vaksin Covid-19 yang Sudah Diberikan DKI

    Editor: Ara Cantika
    Editor: Ara Cantika

    JALURNEWS.COM, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria mengatakan hingga saat ini total vaksinasi COVID-19 di Jakarta sebanyak 174.918 dosis dengan rincian tahap pertama sudah 107.459 dosis dan dosis kedua mencapai 67.223 dosis.

    “Ini vaksin yang sudah disuntikkan totalnya sudah 174.918 dosis. Total untuk tahap satu dan dua dosisnya,” kata Riza di Jakarta, Selasa (23/2/2021) malam.

    Politisi Partai Gerindra itu juga menjelaskan sejumlah vaksinasi COVID-19 itu telah diperuntukkan kepada tenaga kesehatan, 10 ribu pedagang di Pasar Tanah Abang, hingga kelompok lanjut usia (lansia).

  • JAKARTANASIONAL

    KLB Bukan Satu-satunya Jalan Selamatkan Partai Demokrat

    Editor: admin
    Editor: admin

    JALURNEWS.COM, Jakarta – Pendiri dan senior Partai Demokrat disarankan segera menggelar pertemuan guna menyikapi terjadinya konflik internal yang belakangan terjadi. Dengan silaturahmi yang digelar diharapkan akan terjadi komunikasi dua arah guna mengurai apa yang sesungguhnya terjadi dalam Partai berlambang Mercy tersebut.

    “Tentunya pendiri partai dan senior partai Demokrat di kubu SBY masih ada. Sebaiknya, pak SBY memberikan ruang dan memfasilitasi para pendiri yang ngotot untuk menggelar KLB untuk mencari akar permasalahan dan solusi,” demikian dikatakan pengamat politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Saiful Anam, Selasa (22/02/2021).

    Menurutnya, setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. “Karena mampetnya komunikasi antar kedua belah pihak makanya mereka saling mempertahankan egonya masing-masing. Dani ini bisa merugikan partai Demokrat sendiri.”

JALUR LAINNYA