Selama 2021 Angka Kejahatan Tindakan Umum Meningkat di Karo

Editor: Redaksi

JALURNEWS.COM, KARO – Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar SH SIK MH memaparkan jumlah kejahatan tindak pidana umum yang ditangani tahun 2021 mengalami peningkatan dibanding tahun 2020, jumlah kejahatan tahun 2021 sebanyak 718 kasus, sedangkan tahun 2020 sebanyak 694 kasus, atau mengalami peningkatan 24 kasus (3%).

“Jumlah penyelesaian perkara tahun 2021 (CC) 447 kasus, dibandingkan tahun 2020 431 kasus, mengalami kenaikan 16 kasus (4 %),” kata Kapolres Karo yang meminpin konfrensi pers akhir tahun 2021, di Aula Pur Pur Sage Polres Tanah Karo, Kamis (30/12/2021), pukul 16.00 WIB.

Dalam konferensi pers ini turut hadir Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting, Dandim 0205 Tanah Karo Letkol Kav Yuli Eko Hadianto SSos dan para PJU Polres Tanah Karo. serta insan pers.

Kapolres Karo menambahkan, adapun kejahatan dominan pada tahun 2021 yaitu Kejahatan konvensional 712 kasus (99%). Sementara jumlah kejahatan yang dilaporkan tahun 2021 (CT) 712 kasus, dibandingkan penyelesaian pekara (CC) 447 kasus. Jumlah perkara yang dilaporkan telah diselesaikan sebanyak 62%.

Untuk kasus yang menonjol tahun 2021 ada sebanyak 127 kasus, dibandingkan tahun 2020 yaitu 147 kasus, atau mengalami penurunan 20 Kasus (-14%). “Jumlah penyelesaian kasus menonjol tahun 2021 74 kasus, dibandingkan tahun 2020 90 kasus, mengalami penurunan 16 kasus ( -18%). Kasus kejahatan menonjol dominan tahun 2021 adalah Curanmor 68 kasus (53%),” ungkap AKBP Ronny.

Jumlah kasus menonjol yang terjadi tahun 2021 (CT) 127 kasus, dibandingkan jumlah penyelesaian perkara kasus menonjol (CC) 74 kasus, maka telah diselesaikan sebanyak 58%.

Untuk tindak pidana narkotika, lanjut Kapolres menjelaskan, jumlah kasus tindak pidana narkotika tahun 2021 (CT) 163 kasus, dibandingkan jumlah penyelesaian perkara (CC) 230 kasus, maka perkara telah diselesaikan sebanyak 141%.

Sementara Kamseltibcarlantas meliputi: Laka Lantas tahun 2021 turun 24 kasus (7.5%), dari 186 kasus (tahun 2020) menjadi 172 kasus (tahun 2021), dengan pelanggaran lantas tahun 2021 turun 1.246 kasus (20%), dari 6.086 kasus (tahun 2020), menjadi 4.840 kasus (tahun 2021) profesi Pelaku Laka Lantas dan Gar Lantas Tahun 2021 umumnya berprofesi swasta.

Untuk capaian vaksinasi Polri yaitu: vaksin diterima 42.3990 dosis. Sinovac 3.000 dosis, Astra Zeneca 39.390 dosis. Vaksin yang telah digunakan 36.076 dosis, dan sisa 6.314 dosis.

Penulis : Boby Haryanto

Berita Terkait