JALURNEWS.COM, Lingga – Masyarakat Tionghoa akan memasuki tahun baru Imlek yang ditandai dengan pelaksanaan sembahyang di kelenteng dan vihara mulai pukul 00.00 WIB, dini hari nanti.
Seperti halnya di kelenteng Fhu Tet Che, yang berada di tengah kota Dabo, berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyambut pergantian tahun dan pergantian shio tersebut.
“Persiapan ini kami laksanakan sudah beberapa hari yang lalu,” kata Apin, selaku Ketua Harian pada kegiatan tersebut, Senin, 31 Jan 2022, Pukul 22:20 WIB
Persiapan yang dilakukan antara lain ialah membersihkan dan memperindah kelenteng dengan lampion, pemasangan lilin, pernak pernik Imlek serta mempersiapkan tim barongsai untuk memberikan hiburan bagi warga setempat.
“Pernak pernik yang kita pasang, semua bermotif harimau, untuk melambangkan shio pada tahun ini,” tutur Apin.
Mengingat kondisi masih dalam Susana covid-19, kegiatan sembahyang tetap di lakukan dengan melaksanakan protokol kesehatan, dengan memakai masker dan pihak panitia juga telah menyiapkan tempat mencuci tangan.
“Kita masih dalam suasana covid-19, sembahyang nanti terpaksa kita lakukan dengan sendiri-sendiri tidak berjamaah,” jelas Apin.
Apin berharap, semoga seluruh masyarakat mendapat berkah, dan covid-19 benar-benar dapat di lawan dengan mematuhi apa yang di anjurkan oleh pemerintah, mengingat Tahun harimau dalam budaya Tionghoa memiliki makna tersendiri. Harimau melambangkan raja binatang, melambangkan karakteristik kekuatan besar, keberanian, dan pengusir kejahatan.
“Semoga di Tahun harimau ini, covid-19, dapat kita lawan dan benar-benar hilang dari tempat kita ini, sehingga ekonomi bisa berjalan dengan normal dan masyarakat semua mendapat berkah di Tahun ini,” ujar Apin.(Misli)
